Ide ada, peristiwa juga ada, tapi untuk menuangkannya dalam sebuah tulisan atau berita ternyata tidak semua orang dari kita bisa melakukannya. Rumus menulis berita yang dikenal dengan istilah 5W+1H juga sering kita dengar, tapi terkadang masih bingung untuk menerapkannya. Ingat, What (Apa), Where (Di Mana), When (Kapan), Who (Siapa), Why (Mengapa) + How (Bagaimana) adalah hal – hal yang tidak boleh diabaikan dalam penulisan sebuah berita.
Berikut langkah – langkah mudah cara penerapan 5W+1H lengkap dengan contohnya :
Pertama, buatlah judul berita yang kita kehendakai, misalnya ; GDM Bojonegoro mengadakan silaturahmi.
Kedua, isilah/gantilah 5W+1H dengan peristiwa yang akan kita jadikan berita, misalnya kita akan menulis berita tentang silaturahmi GDM, maka kita isikan datanya sebagai berikut; What (silaturahmi GDM), Where (Desa Ngraseh Kec. Dander), When (Sabtu, 3 September 2014), Who (Desa-desa di Kec. Dander, Relawan TIK dan Kominfo), Why (untuk penyegaran cara pengisian website) + How (jalannya acara).
Ketiga, menyusun 5W menjadi sebuah lead berita dalam satu paragraf agar pembaca yang membaca lead berita tersebut langsung paham dengan isi beritanya. Susunan 5W itu tidak harus baku sesuai dengan urutan What (Apa), Where (Di Mana), When (Kapan), Who (Siapa), Why (Mengapa), tapi kita bisa mengganti urutannya sesuai dengan kebutuhan kita. Untuk contoh di atas bisa disusun sebagai berikut; “untuk penyegaran cara pengisian website, Desa-desa di Kec. Dander, Relawan TIK dan Kominfo mengadakan silaturahmi GDM di Desa Ngraseh Kec. Dander Sabtu, 3 September 2014”.
Keempat, susunan lead berita di atas tentu masih kaku, kurang enak dibaca dan masih belum jelas maksudnya sehingga perlu disusun ulang dengan menambahkan beberap kata/kalimat untuk menyambung point yang satu dengan point yang lain, misalnya menjadi seperti ini; “Dalam rangka penyegaran cara pengisian website, para operator Desa-desa di Kec. Dander, Relawan TIK dan Kominfo mengadakan silaturahmi bertempat di Desa Ngraseh Kec. Dander pada hari Sabtu, 3 September 2014 yang lalu”.
Kelima, setelah semua data 5W terangkum dalam lead berita pada paragraf pertama, selanjutnya kita tinggal menulis 1H (How) pada paragraf kedua dan seterusnya sesuai dengan keinginan kita apa – apa saja yang perlu dan penting untuk disampaikan kepada pembaca. Misalnya diceritakan siapa yang menjadi pemberi materi, pokok-pokok pembicaraan, jalannya acara dan lainnya.
Jangan lupa Photo adalah hal penting. Seperti pepatah bilang: Sebuah gambar berbicara seribu kata dan Photo juga merupakan dokumentasi laporan kegiatan.