Setelah menempuh perjalanan yang sangat jauh, kurang lebih 15 jam, berangkat Hari Rabu sore pukul 16.00 sampai Hari Kamis pagi pukul 06.00 dari Bojonegoro Jawa Timur sampai Majalengka Jawa Barat.

Relawan TIK dan Relawan Website Desa dari Pemdes Rendeng (www.rendeng.desa.id) Kec. Malo, Pemdes Sukoharjo (www.sukoharjo-kalitidu.desa.id) Kec. Kalitidu Kab. Bojonegoro. ahirnya sampai pada tujuan di rumah bapak Wawan (51 tahun), sebagai tuan rumah DesTIKa yang di singgah di Desa Tanjungsari, Kecamatan Sukahaji, Kabupaten Majalengka.

Dari tangan kreatif Pak Wawan bisa mengubah limbah kayu jati menjadi hasil karya yang bernilai jual tinggi. Sangkar Burung, buah hasil karyanya yang dilirik penghobi burung dari berbagai daerah tak hanya dari lokal Majalengka saja, tetapi juga dari Bandung, Jakarta bahkan Palembang.

Dengan harga yang bervariasi mulai dari 500.000 sampai 750.000 persatu sangkar ini dijual ke pembeli. Dalam satu minggu, Pak Wan (panggilan akrabnya) mampu menyelesaikan sebuah sangkar yang menarik penuh dengan ukiran bertema alam.

Pak Wawan berujar, “Alkhamdulilah mas dengan kreatifitas, saya dapat menafkahi keluarga anak dan istri, nanti saya akan pamerkan sangkar burung ini di stand pameran DesTIKa depan balai Desa Tanjungsari” ujarnya.

Dengan kesederhanaan dan keremahan pak wawan beserta isri dan anaknya kami dari Relawan TIK Bojonegoro mengucapkan terimakasih atas jamuanya dan penginapanya di rumahnya yang luar biasa. Semoga bisa menjalin silaturahmi selama-lamanya. (RadenMas Djoko)