Relawan TIK Bojonegoro ( RTIK Bojonegoro ) menyelenggarakan “Seminar Cerdas, Kreatif dan Produktif Dengan Internet Sehat” pada hari Minggu (14/2/2016) di pendopo Malowopati Pemkab Bojonegoro. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Siswa Siswi dan para Guru SMP, SMA, SMK Kabupaten Bojonegoro sebanyak kurang lebih 400 orang.
Tujuan penyelenggaraan kegiatan ini adalah untuk membekali Siswa Siswi dalam memanfaatkan internet secara sehat dan aman agar cerdas, kreatif, dan produktif. Kesadaran berperilaku secara baik dan benar dalam dunia maya, seperti halnya di dunia nyata, perlu selalu disosialisasikan kepada generasi muda penerus bangsa.
Seminar tersebut sekaligus launching program IT untuk pendidikan selama setahun ke depan. Pemaparan materi Internet sehat dan aman disampaikan secara santai dan menarik oleh Donny BU, Founder ICT Watch Indonesia menyesuaikan dengan usia peserta seminar. Pemateri menekankan Bahaya Internet dan Antisipasinya ( Pornography, Security, Privacy) , Antisipasi Konten Negatif di Sosial Media dan Tips berinternet sehat masa kini.
Selain Donny BU, ada pula Bapak Namin AB, Motivator pendidikan yang menjelaskan tentang peran internet bagi perkembangan dunia pendidikan. Beliau juga menyampaikan tentang cara membuat Konten Positif internet untuk dunia pendidikan agar lebih produktif, serta menumbuhkan motivasi bagi Tenaga Kependidikan untuk selalu memberikan inspirasi kepada peserta didiknya melalui TIK.
Masyarakat tidak dapat lagi melepaskan diri dari kegiatan komunikasi berbasis internet. Dari beberapa referensi, menunjukkan mayoritas pengguna internet adalah di usia pelajar-mahasiswa. Hal ini sangat memberikan banyak kemudahan dalam mengerjakan tugas sekolah/kampus, literatur dengan mudah didapatkan dalam hitungan detik dan jurnal-jurnal berskala internasional. Namun disisi lain, internet penuh akan konten-konten negatif yang perkembangannya tidak dapat terbendung oleh pemerintah.
Seminar yang diadakan oleh RTIK Bojonegoro yang di dukung Oleh Pemkab Bojonegoro dan ExxonMobil ini, di buka langsung oleh Kang Yoto, Bupati Bojonegoro. Beliau menyampaikan, pentingnya pemanfaatan internet secara sehat untuk mendorong masyarakat bisa lebih maju dan berkembang. Bupati mencontohkan, pengalamannya menggunakan internet sehat pada saat trend penggunaan smartphone, dia memanfaatkannya untuk menambah keterampilan berbahasa inggris.
Kang Yoto mengatakan, “Saya download aplikasi debat bahasa inggris. Bahkan sekarang saya berani jika suatu saat, misal ikut debat calon presiden dalam bahasa inggris,” jelas kang Yoto di hadapan peserta seminar.
Para orang tua sediakanlah waktu 10 menit saja dalam sehari untuk berkomunikasi kepada anak, berikan pemahaman akan privasi di Internet dan pantau aktivitas anak di dalamnya. Tindak kejahatan sangat dekat kepada anak-anak di dunia internet, mulai dari penculikan anak, pedofilia, radikalisme, SARA dan lain-lain setiap harinya dapat membahayakan anak maupun pola pikir anak.
Internet saat ini merupakan sebuah kebutuhan masyarakat yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan, sehingga penting bagi generasi muda untuk dapat memahami sejauh mana manfaat Internet bagi Kehidupan.
Dalam seminar ini, hadir pula, Bapak Hanafi, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro yang secara simbolis memberikan bantuan berupa satu set komputer dan printer kepada SMP 2 Bojonegoro dan SMAN 2 Bojonegoro sebagai sekolah penerima perwakilan “Program Teknologi Informasi dan Komunikasi Untuk Pendidikan”.
Kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung suksesnya acara ini terutama kepada ExxonMobil yang telah memberikan dukungan penuh terhadap terselenggaranya kegiatan ini. Disampaikan terimaksih kepada pemkab Bojonegoro yang terus mendukung program-program dari Relawan TIK Bojonegoro untuk bersama – sama membangun masyarakat informasi di Kabupaten Bojonegoro.